Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Membaca

PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN FOKUS MEMBACA

Pengertian Pembelajaran 

Sejak diberlakukannya kurikulum 1994. Pembelajaran Bahasa Indonesia dari jenjang SD sampai SMA dilaksanakan secara terpadu diantara empat keterampilan yang ada, yaitu keterampilan mendengarkan/ menyimak, berbicara, membaca dan menulis. Tidak hanya empat keterampilan itu saja yang dipadukan, tetapi semua aspek kebahasaan dipadukan pembelajaran Bahasa Indonesia dengan fokus membaca adalah pembelajaran Bahasa Indonesia yang dipusatkan pada melatih keterampilan membaca.

Tujuan Pembelajaran Membaca di Kelas Rendah

Secara teoritis ada beberapa pendapat tentang pengaaran membaca ini. Macam-macam pembelajaran membaca yang dikemukakan oleh I Gusti Ngurah Oka (1983), seperti berikut:
1. Pengajaran membaca permulaan
Pengajaran membaca permulaan ini disajikan kepada siswa tingkat-tingkat permulaan Sekolah Dasar.
2. Pengajaran membaca nyaring 
Pengajara membaca nyaring ini disatu pihak dianggap merupakan bagian atau lanjutan dari pengajaran membaca permulaan.
3. Pengajaran membaca dalam hati
Pengajaran membaca ini membina siswa agar mereka mampu membaca tanpa suara dan mampu memahami isi tuturan tertulis yang dibacakan.
4. Pengajaran membaca pemahaman
Dalam praktiknya, pengajaran membaca pemahaman hampir tidak berbeda dengan pengajaran membaca dalam hati
5. Pengajaran membaca bahasa
Pengajaran membaca ini pada dasarnya merupakan alat dari pengajaran bahasa
6. Pengajaran membaca teknik
Pengajaran membaca teknik memusatkan perhatiannya kepada pembianaan kemampuan siswa

Tujuan Pembelajaran Membaca di Kelas Tinggi

Menurut Tarigan membaca di kelas tinggi ini melatih siswa dalam keterampilan  yang bersifat pemahaman (comprehension skills) yang mencakup aspek-aspek germit:
1. Memahami pengertian sederhana (leksikal, gramatikal, retorikal)
2. Memahami signifikansi atau makna (antara lain maksud dan  tujuan pengarang relevansi/keadaan kebudayaan, reaksi pembaca.
3. Evaluasi atau penilaian (isi bentuk)
4. Kecepatan membaca yang fleksibel, yang mudah disesuaikan dengan keadaan.

MODEL PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN FOKUS MEMBACA

Materi, Metode dan teknik pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus membaca.

Macam metode/teknik pembelajaran membaca adalah seperti beriutini, (Ling Sunarti dan Ida Nuhaida: 1992)

1. Metode abjad/alfabet
Pembelajaran dengan metode ini dimulai dengan memperkenalkan bentuk huruf-huruf dengan pelafalannya untuk dihafalkan oleh siswa.
2. Metode bunyi
Metode ini disajikan bahan pelajaran yang berupa huruf-huruf.
3. Metode suku kata
Metode ini disajikan bahan berupa suku kata-suku kata
4. Metode kata
Dalam metode ini siswa diperkenalkan dengan kata-kata. Kemudian kata-kata tersebut di uraikan menjadi suku kata.
5. Metode Kalimat
Metode ini disebut metode global karena yang disajikankepada siswa adalah beberapa kalimat secara global.
6. Metode SAS Struktural Analitik Sintetik)
Siswa disajikan menjadi unsur-unsur kalimat yaitu kata, kata dianalisis menjadi suku kata, satu kata di analisis menjadi huruf (unsur terkecil dari bahasa).


0 Response to "Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus Membaca"

Post a Comment

Kritik dan sarannya dipersilahkan...! No pising, no spam, tidak singgung sara.... :)
"bagikan komentar berpahala, tidak berkomentar tidak berdosa."

Lisensi Creative Commons